Masih adakah Orang jujur di Negeri Ini?

 

Mata uang yang paling berlaku di seluruh dunia ialah Kejujuran. Pernahkah kalian mendengar istilah itu? Apakah istilah itu masih berlaku pada zaman ini dan dinegeri ini? Akhir-akhir ini banyak sekali kita mendengar bahwa masih terdapat orang-orang jujur di negeri ini namun sayang hanya segelintir.




Sebagai contoh tukang parkir yang mengembalikan uang puluhan juta kepada pemilik uang yang tercecer dan tukang bersih gerbong kereta api yang mengembalikan uang yang tercecer di gerbong kereta api.

Mereka memang sudah mendapat penghargaan dari instansi yang berwenang atau ditempat mereka bekerja. Namun orang seperti juga harus dijadikan contoh dan panutan. Sebab, di negeri ini sudah langka akan orang-orang yang jujur.

Jika orang-orang jujur memenuhi negeri ini maka kemakmuran akan bisa diraih dan rakyat tidak merasakan lagi akan kemiskinan, kelaparan, dan lain sebagainya.  Indonesia memang butuh orang yang jujur apalagi dalam segi kepemerintahan.

Coba lihat di televisi dan media sosial. Berapa banyak kasus korupsi di negeri ini dalam kurun waktu satu tahun. itu baru saja yang terekspos belum lagi kasus yang tidak terekspos media.

Akibat dari oknum yang tidak mempunyai rasa kejujuran dalam mengemban jabatan. Kerugian negara pun ikut terimbas dan membludak. Triliunan rupiah yang seharusnya digunakan untuk membangun negeri Indonesia tercinta ini malah disalahgunakan untuk mengisi perut pribadinya.

Kita sudah bayar pajak setiap tahun. Namun telah dikhianati oleh oknum pemerintah yang tidak mempunyai kejujuran sama sekali.

Itu baru pemerintahan, media Indonesia juga kadang-kadang tidak mempunyai sifat yang jujur dalam menyampaikan informasi.  Kalian pernah mendengar istilah Hoax dalam ranah pemberitaan dan informasi. Hoax merupakan informasi yang tidak mempunyai unsur kejujuran didalam penyampaiannya.

Kalian pasti bisa melihat berita-berita hoax yang marak terjadi. Penyampaian berita yang Hoax sama saja tidak memiliki rasa ketidakjujuran dalam menyampaikan bahkan menyebarkan informasi.

Informasi yang tidak jujur akan di konsumsi masyarakat ramai dan hal seperti itu akan menyebabkan runtuhnya persatuan di Indonesia tercinta ini.

Pada dunia pendidikan juga di penuhi aksi-aksi yang tidak jujur. Bisa kalian lihat apakah di Indonesia ini memiliki orang pintar dan mendapatkan gelar dengan cara yang jujur? Jawabannya belum tentu.

Anak Sekolah Dasar saja masih membudayakan mencontek di bandingkan bekerja dan berpikir dengan intelektualnya sendiri. Walaupun disaat ujian diawasi dengan ketat oleh guru-guru yang terkenal galak, jika masih ada kesempatan tetap saja masih menyontek.




Ironis memang, jika kalian melihat bahwa bangsa ini sangat kekurangan orang jujur.  Kejujuran mungkin hal yang sangat berharga melebihi harta benda lainnya.  Untuk itu generasi selanjutnya agar lebih terdidik menjadi generasi yang jujur. Almarhum kasino pernah berkata, “ Indonesia tidak kekurangan orang pintar melainkan kekurangian orang jujur”.

Negeri ini sudah kekurangan Sumber Daya Manusia yang mempunyai sifat kejujuran. Padahal jika negeri ini dikelola secara sejujur Amerika Serikat pun bisa kalah dengan pembangunan di negeri ini.

Bayangkan saja, Indonesia memiliki cadangan Sumber DayaAlam yang luas. Jika dengan pengelolaan SDA yang jujur pembangunan di sektor bisa diwujudkan dengan cara cepat.

Sampai kapan ketidakjujuran ini masih menghantui kita sebagai penduduk di negeri ini? Apakah kita semua susah untuk berbuat jujur?




Lucunya dinegeri ini ialah, jika saat pemilu tiba banyak kandidat-kandidat peserta melontarkan janji manisnya. Memang tidak semua yang melupakan janji namun hal itu jarang terjadi.

Masih banyak yang menjual kebohongan, melontarkan kata-kata manis dari mulut yang penuh dengan gula kebohongan untuk mendapatkan simpati dan suara rakyat.

Rakyat telah dibohongi dengan janji manis kandidat pemilu jika ia terpilih. Berkata manis saat berkampanye, namun yang malah terjadi apa? Lupa dengan janji yang di lontarkan kepada masyarakat. Ini merupakan sifat yang tidak mempunyai kejujuran alias bohong.

Mungkin dengan bersifat jujur. Masalah dinegeri Indonesia ini bisa tuntas. Kasus korupsi yang tak kunjung hentinya dinegeri ini merupakan masalah terbesar. Korupsi ialah salah satu hal tindakan yang ditimbulkan akibat dari ketidakjujuran.

 

Lantas apakah masih ada orang yang jujur di negeri ini?? Jawablah pertanyaan ini dikolom komentar.


Masukan Emailmu Untuk Menjadi Visitor Premium Abida Massi